Al-Israa:36

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan diminta pertanggungjawabannya

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"In the name of Allah, the Most Gracious, the Most Merciful"



Thursday 30 June 2016

SpartAce Couple: Romance In Episode 305

In episode 305, JK had a match against UFC fighter. It was ssireum. JK is good in playing ssireum but now his contender was a UFC fighter. Before JK played the match. He undid his cap and gave it to JH. I think it became his habit, before doing some missions, he often entrust his goods to JH. We can see, he also took something (maybe his phone) out of his pocket and JH were ready to take it.

JK wore his cap

JK's cap was on JH's cap and JK took something out from his pocket, JH's hand was ready to take it

JH massaged JK's shoulders

When they were in the last game, JK was the first player against the guests (avengers). JK were going to face the heaviest and strong contender. We can see JH's face, she looked worried.

Worried JH watching JK against the Asian Bear (Kim Joon Hyun)
Annoyed JH watching JK's legs wrapped by the UFC fighter

Perkembangan Bahasa Anak

Menurut Piaget dan Vygotsky, Tahap-tahap perkembangan bahasa anak adalah sebagai berikut (Tarigan:1988):

Pada usia 0- 0,5 tahun, anak mulai masuk pada tahap meraban. Anak mengeluarkan suara-suara tanpa arti. Pada usia 0,5-1 tahun anak masuk pada tahap pra linguistik, di tahap ini anak mulai mengeluarkan kata-kata yang tanpa arti (non sense). Di usia 1-2 tahun, anak mulai masuk pada tahap memproduksi kalimat suku kata atau disebut juga tahap holofrastik. Pada tahap ini anak mulai memproduksi kata seperti mama, papa, mamam, ga, mau, dll. Pada usia 2-3 tahun, anak mulai memproduksi kalimat dua kata seperti: mau makan. gak ikut, gak mau, mau minum, dll. Pada usia 3-4 tahun, anak sudah mulai berkembang tata bahasanya. Dan di usia 4-5 tahun, tata bahasa yang dimiliki sudah hampir mirip seperti dewasa (pra dewasa)

Di usia 6-7 tahun, anak memiliki kosakata yang dapat dikomunikasikan sekitar 2500 kata. Mereka mampu menyerap 20.000-50.000 kata. Anak mampu membuat kalimat sederhana dalam bentuk kalimat pendek. Pada saat tertentu, anak sudah mampu mengucapkan kalimat lengkap (SPOK).

Pada usia 8-9 tahun, anak mampu bercakap-cakap dengan menggunakan kosakata yang dimilikinya dan mampu mengemukakan ide dan pikirannya meski masih sering dalam bentuk verbal.

Masuk usia 10-11 tahun, anak sudah mampu berbicara dalam waktu yang relatif panjang dan lama. Mereka pun sudah mampu memahami pembicaraan.

di usia 12 tahun, anak mampu menyerap 50.000 kata dan mampu berbahasa seperti orang dewasa.

Jadi Istri Suamiku

Wuuuah...maksudnya apa yah jadi istri suamiku. Pagi itu, tak disangka sangka ada seorang teman akhwat yang bilang intinya gini lah, "Teh, saya bilang ke suami saya kalau saya meninggal duluan, suami saya boleh nikah lagi. Nanti nikahnya sama teteh aja yah." Saya ...................

Ampun deh pagi-pagi dah dikasih statement gituan. Positive thinking nya sih saya berpikiran nih akhwat mungkin mempercayakan pendidikan anak-anaknya ke saya. Yaaah okelah berarti dia percaya sama saya, dapet poin 1. Tapiiiiiiiiiiiiiii, gak mikir apa kalau dia ada di posisi saya. Negative thinking saya mengusik saya dong. Gila apa nih akhwat, emang di mata dia, saya itu perawan lapuk yang gak lauk-laku sampai dia ngasihin suami dia kalau dia meninggal dunia duluan. Please deeeeeh, emang saya gak punya hati dan perasaan apa. Emang saya mau gitu ama suami dia. Empati sih boleh boleh aja tapi gak gitu caranya kaleeeeeee. 

Sorry nih kalau saya rada emosi gini. Dalam hal ini, negative thinking saya lagi dalam posisi on fire. I feel that akhwat itu seperti menyinggung harga diri saya. Yah mungkin akhwat itu gak maksud buat nyinggung juga sih. Tapi saya, dalam posisi perawaan ting ting yang emang siiiiih bisa dibilang belum laku. Gak tau juga nih kepana gak lauk-laku, apa harganya terlal mahal yah...Lah emang barang pake harga ama laku gak laku. Yah sebut aja gitu lah, akhwat yang masih beredar di pasaran para gadis. 

Mungkin dipikiran si akhwat itu, saya bakal baik buat suaminya kelak juga bermanfaat juga buat ngurus anak-anak yang ditinggalin. Tapi apa dia gak mikir yah, apa suaminya mau ama saya. Bisa ajah sih suaminya mau-mau aja. Tapiiiiiiiiiiii, emang saya mau dan bersedia???????????? gak jugaaa kan...duuuuuh nih negative thinking nya bener-bener overload. Bener- bener gak bisa diterima akal sehat saya. Dah cukup di sini ngomel ngomelnya.

Dan ternyataaaaaaaaaa, ketika saya ungkapkan hal ini ke temen akhwat saya yang lain. Nih akhwat juga punya pikiran yang sama. Dia kepikiran kalau dia meninggal duluan dia udah punya calon pengganti dirinya. Gak tanggung-tanggung dong calon pilihannya itu hafidzah. 

Yah mungkin dipikiran para istri itu ketika dia meninggal duluan, dia inginkan calon pengganti dirinya itu berkualitas dan dia tahu betul bagaimana karakternya. Tapi dan tapi, mungki  mereka tidak memikirkan perasaan si calon yang mereka pilih itu. Apakah calon itu bersedia atau tidak. Wallahu'alam....

Wednesday 22 June 2016

Mertua Vs. Menantu

Kemarin ini dapet 'pesan' dari seorang akhwat. Ceritanya akhwat ini dulu yang jadi 'comblang' temen saya menikah dengan bisa dibilang tetangganya lah. Akhwat ini sudah lama mengenal keluarga si ikhwan. Singkatnya akhwat ini bercerita bahwa mertua dari akhwat (temen saya) yang dia comblangin itu tidak sesuai dengan ekspektasi si mertua. Sang mertua 'curhat' kalau sejak menikah anak lelakinya itu tidak diperlakukan selayaknya seorang suami. Si menantu, bukannya melayani suami dengan mencuci pakaiannya malah menuruh si suami mencuci pakaiannya. Sang mertua juga komplain kalau menantunya itu tidak sopan dan kerap menyakiti dirinya. Dibilang kalau menantunya itu bicaranya high class, kalau pergi bekerja tidak pernah pamit, gak mau kerja bantuin pekerjaan rumah, dan pernah sakit hati oleh ayah si menantu. Intinya tuh menantu gak ada bagus-bagusnya dimata sang mertua. Nah akhwat 'mak comblang' ini meminta saya untuk menyampaikan hal ini kepada si menantu (teman saya) supaya dia merubah sikapnya. Dan yang paling ngeri itu, si mertua sampai berucap agar anak dan menantunya itu gak dikasih anak...widiiiiih kan ngeri tuuuuh...

Nah, kita gak bisa kan cuman mendengar keterangan dari 1 pihak saja, yaitu mertua saja. Kita juga harus tau keterangan dari pihak menantu. Karena belum tentu si menantu itu gak ada salah 100% dan belum tentu si mertua juga betul 100%.

Sang menantu itu teman saya, dan pastinya dia juga sering curhat masalah dia dan mertuanya. Dia cerita kalau mertua itu memperlakukan dia seperti pembantu. Sangat sering cucian piring dari pagi itu tetap kotor tak tercuci sampai sore karena si mertua mengharapkan si menantu lah yang mencuci piring-piring kotor tersebut. Padahal mertuanya hanya diam di rumah seharian tapi cucian piring diserahkan kepada si menantu. 

Perihal kewajiban cuci mencuci, teman saya ini bilang bahwa ada kesepakatan antara dia dan suaminya dalam membagi tugas rumah karena memang mereka berdua bekerja. Disepakatilah bahwa si suami mencuci baju dan si istri menyetrika baju. Wajar dong kalau suami dan istri mempunyai kesepakatan.

Nah yang jadi persoalan itu perbedaan cara pikir, cara pandang antara mertua dan menantunya ini. Sang mertua beranggapan bahwa semua pekerjaan rumah tangga itu harus dikerjakan oleh istri. You know lah pandangan kolot ini. Yah namanya juga orangtua, dengan pandangan maaf yah menurut saya itu udah kuno kalau beranggapan bahwa istri yang harus mengerjakan semua pekerjaan rumah tangga. Kok kesannya menantu itu pembantu gratisan. Saya sih bukannya membela teman saya itu. Cuman yah gak enak banget sih udah kerja seharian di luar eeeeh masih disuruh beresin kerjaan rumah juga. 

Tapi yah memang begini resiko tinggal dengan mertua, pasti banyak salah pahamnya. Makanya kalau udah menikah banyak yang bilang walaupun ngontrak sebaiknya tinggal terpisah dengan orangtua. Karena memang intervensi orangtua itu tinggi sekali jika pasangan suami istri tinggal dengan orangtua. Apalagi jika orangtuanya itu berpandangan kolot bin kuno.
Tapi yah ada baiknya juga sih kalau emang terpaksa tinggal dengan orangtua, menantu harus dobelin kadar sabarnya. Harus banyak ngalah walaupun sakit hatinya tiap hari. Tapi emang dari sejarahnya sangat jarang sekali, hubungan yang harmonis antara mertua perempuan dan istri. Emang dari sananya udah begitu, selalu saja ada tegangan listrik yang memercik. Dan yang ngenesnya selalu menantu yang dipojokkan...hiks

Bagi saya yang masih asyik melajang, jadi tambah tantangan baru nih. Harus mempersiapkan dan mempelajari bagaimana cara menangani mertua yang gak oke...hahahha. Mudah-mudahan sih prakteknya as easy as teorinya. Kalau kita baca-baca trik dan tips menghadapi mertua kan kayaknya gampang gampang saja. Yah mudah-mudahan nanti kalau menikah, mertuanya asyik, Atau kalau bisa mertuanya jauh aja di luar kota, pulau atau sekalian aja di luar negeri.

p.s: Sorry nih ilustrasi mertuanya menyeramkan...hahahha

Monday 13 June 2016

Korean Children Song: Butterfly

Song Minguk's favourite Song 


Butterfly


나비야 나비야 (nabiya nabiya)
[Hey butterfly, Hey butterfly]
이리 날아 오너라 (iri nara onuhra)
[come fly over here]
노랑 나비, 흰 나비 (norang nabi huin nabi)
[yellow butterfly white butterfly]
춤을 추며 오너라 (choomul choomyuh onuhra)
[Dance while you come]
봄바람에 꽃잎도 (bombarameh ggotipdo)
[in the spring wind the flower petals as well]
방긋방긋 웃으며 (banggeut banggeut ooseumyuh)
[smiling, smiling while laughing]
참새도 짹짹짹 (chamsedo jjekjjekjjek)
[the sparrows also chirp chirp chirp]
노래하며 춤춘다 (norehamyuh choomchoonda)
[singing as they dance]



Jageun Byeol/ (Twinkle Twinkle Little Star)
반짝 반짝 작은 별
아름답게 빛나네
서쪽 하늘에서도
동쪽 하늘에서도
반짝 반짝 작은 별
아름답게 빛나네banjjag banjjag jageun byeol 
aleumdabge bichnane 
seojjog haneuleseodo 
dongjjog haneuleseodo 
banjjag banjjag jageun byeol 
aleumdabge bichnane


Gom Se Mari (Three Bears)
곰 세 마리가 한집에 있어
아빠곰 엄마곰 애기곰 
아빠곰은 뚱뚱해
엄마곰은 날씬해
애기곰은 너무 귀여워
으쓱으쓱 잘한다
Gom se maliga hanjib-e iss-eo 
appagom eommagom aegigom 
appagom-eun ttungttunghae 
eommagom-eun nalssinhae 
aegigom-eun neomu gwiyeowo 
eusseug-eusseug jalhanda


Ageotte (Crocodiles)정글 숲을 지나서 가자. 
엉금엉금 기어서 가자 
늪 지대를 지나서 가면 
악어떼가 나올라 악어떼! 

정글 숲을 지나서 가자. 
엉금엉금 기어서 가자 
늪 지대를 지나서 가면
악어떼가 나올라 악어떼!
Ageotte 
jeonggeul supeul jinaseo gaja. 
eonggeumeonggeum gieoseo gaja 
neup jidaeleul jinaseo gamyeon 
ageottega naolla ageotte! 

jeonggeul supeul jinaseo gaja. 
eonggeumeonggeum gieoseo gaja 
neup jidaeleul jinaseo gamyeon 
ageottega naolla ageotte!


Tyranno Song

쿵쿵 쿠구쿵쿵 공룡이 나타났다! 
kungkung kugukungkung gongryongi natanatda

나는야 폭군 티라노사우루스
na nn ya pokgun tyrannosaurus

몸길이 15미터, 키는 5미터 몸무게 7톤
momgili sipometer ki nn ometer mommuge chilton (uwa!)

날카로운 이빨 
nalkaroun ibbal (samsim sentina doendae!)

강력한 턱으로
kang ryuk han teok uro

냠냠 냠냠 먹이를 뜯어먹지
nyamnyam nyamnyam meok i ll dduder meokji (uu)

내 별명은 폭군 도마뱀 티라노사우루스
nae byulmyung un pokgun domabaem tyrannosaurus

쿵쿵 쿵쿵쿵 나타나면 
kungkung kungkungkung natanamyun

벌벌 벌벌 모두들 도망치지
beolbeol beolbeol modudl domang chiji (uak!)

2절
쿵쿵 쿠구쿵쿵 공룡이 나타났다! 
kung kung kugukungkung gongryongi natanatda

나는 날쌘 사냥꾼 티라노사우루스
na nn nalssan sa nyang kkun tyrannosaurus

거대한 꼬리로 중심을 잡고
gerdaehan kkoriro jungsim ul japgo

재빨리 달려나간다. 
jaeppalli dalryer naganda (sisok osipkilo uwa)

날카로운 시선 
nalkaroun siseon (saram cher reom bolsu itdae)

한번 물은 사냥감은
hanbeon mul un sa nyang gam un 

절대 절대 놓치지 않지
juldae juldae notchiji anchi

그러니 빨리 도망쳐 
gruni bballi domang chyer (uak!)

하지만 내게도 비밀은 있어 
hajiman naegedo bimilun it er

앞 다리가 짧지. 
apdariga jjal jji (yakhae yakhae!)

네발로 걷기도, 먹이잡기도 안 되지만 
sebalro keogido meok i japkido an doijiman (ohye!)

쿵쿵 나는야 티라노사우루스!
kungkung Na nn ya tyrannosaurus (uak!)


credit: KEBIKIDS
SkySea TV