Al-Israa:36

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan diminta pertanggungjawabannya

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"In the name of Allah, the Most Gracious, the Most Merciful"



Sunday 3 June 2012

Siapapun Kita Hari Ini

Siapapun dan apapun kita hari ini yang terpenting adalah meningkatkan kapasitas diri kita untuk menggapai surga dan memantaskan diri kita untuk menerima karunia dari Allah.
Life is a rollercoaster. Ibaratnya hidup itu jungkir balik. Kadang hancur lebur dilain kesempatan menuai kesuksesan. Tidak ada satu orang sukses pun di dunia ini yang hidupnya tanpa rintangan dan kegagalan. Jika hidup kita saat ini membosankan dan terasa ‘flat’ maka intropeksi dirilah. Dan jika saat ini hidup kita terasa hancur, berantakan, tak terprediksi maka berbahagialah karena Allah sedang melatih kita untuk menjalani hidup dan mendapatkan solusi terbaik untuk berbagai masalah yang menghadang.
Terkadang ada kalanya kita merasa iri melihat orang lain yang serba lebih daripada kita. gaji yang jauh lebih besar. Jabatan yang lebih tinggi. Istri yang lebih cantik. Suami yang lebih kaya dan tampan. Rumah yang lebih besar. Dan masih banyak legi kelebihan yang dimiliki oleh orang lain tapi tidak dimilki oleh kita.
Terkadang kita bertanya-tanya mengapa Allah tidak memberikan pekerjaan dengan gaji besar kepada kita. Kenapa Allah tidak memberikan jabatan yang tinggi kepada kita. Kenapa Allah tidak memberikan pasangan hidup yang cantik atau tampan kepada kita. Dan masih banyak lagi pertanyaan mengapa yang kita tujukan kepada Allah.
Kita tidak pernah berpikir bahwa Allah mengetahui apa yang terbaik bagi kita. Apakah dengan gaji yang sangat besar mampu menjamin kita untuk senantiasa mengucap syukur, bertasbih kepada Allah. Saat ini gaji kita tidaklah lebih dari 2 juta setiap bulannya. Dapatkan kita menjamin ketika kita mendapatkan gaji 5 juta, 10 juta, 20 juta bahkan 100 juta untuk senantiasa ingat kepada Allah. Kita belum pernah merasakan mendaptkan gaji sebesar 5 juta, 10 juta atau 100 juta sebulan. Itulah yang pantas kita dapatkan saat ini. Allah mengetahui bahwa kita belum pantas mendapatkan gaji yang lebih besar daripada gaji kita saat ini. Maka manfaatkanlah apa yang ada pada diri kita sat ini untuk mencapai surga-Nya.
Allah tidak memberikan jabatan yang tinggi kepada kita saat ini karena memang kita belum pantas untuk menerima amanah jabatan yang tinggi. Mempunyai jabatan yang tinggi berarti kita juga dibebani amanah yang besar untuk memimpin orang-orang yang menjadi bawahan kita. Maka manfaatkanlah waktu kita saat ini sebagai seorang bahwan untuk terus belajar agar kelak menjadi pemimpin yang memegang amanah dengan sebenar-benarnya.
So, siapapun kita saat ini, apakah menjadi seorang bawahan dengan gaji tidak besar, pejabat dengan gaji dan amanah yang sama-sama besar, manfaatkanlah untuk mendapatkan karunia dari Allah hingga kelak dapat menghuni surga-Nya yang abadi. Wallahu’alam …^_^…

No comments:

Post a Comment