Psikolinguistik: Victor, Si Anak Liar

Anak liar adalah mereka yang tumbuh di alam liar. Lane (1976) menyajikan penjelasan rinci dan analisis tentang seorang anak bernama Victor, yang ditemukan di hutan Perancis di 1797. Petani melihat anak itu berjalan telanjang di hutan, mencari kentang dan kacang-kacangan, dan ia kemudian ditangkap oleh beberapa pemburu dan dibawa ke peradaban. Mereka memanggilnya Wild Boy of Aveyron, sesuai nama provinsi di mana ia ditemukan.

The Wild Boy menarik perhatian dari Jean-Marc-Gaspard Itard, seorang dokter muda. Pada saat penangkapannya, Victor dianggap berusia sekitar 12 atau 13 tahun. Dia tidak bisa berbicara, meskipun pendengarannya normal dan dia mengeluarkan beberapa suara. Dokter lain berpikir bahwa Victor tuli dan terbelakang, tapi Itard optimis bahwa ia bisa dilatih untuk disosialisasikan dan menggunakan bahasa. Itard bekerja secara intensif dengan Victor selama 5 tahun, dengan menggunakan teknik pelatihan bahasa dan modifikasi perilaku yang sama dengan yang digunakan oleh para peneliti modern (Skinner, 1957). Sebagai contoh, ia mengajarkan Victor objek nama seperti susu dengan menghadirkan obyek dan kemudian kata Perancis untuk itu. Victor akan menamai benda yang disajikan tapi tidak akan meminta mereka dengan menggunakan nama mereka.

Victor memiliki masalah lain dengan bahasa. Salah satunya adalah bahwa ia mengembangkan sistem komunikasi gestural yang mengganggu pelatihan bahasa tersebut. Lane (1976) menyarankan bahwa tanda-tanda mungkin telah digantikan kebutuhannya untuk memperoleh bahasa lisan. Masalah lain adalah pemahaman Victor terhadap kata-kata. Victor mengaitkan nama tertentu dengan objek tertentu, bukan dengan kelas objek. Misalnya, ketika mengajar kata untuk buku, dia akan menerapkannya hanya ke satu buku tersebut. Hanya dengan usaha yang cukup apakah Itard bisa mengajarkan Victor untuk menggeneralisasi nama untuk kelas objek.

Secara umum, kemajuan bahasa Victor adalah lemah. Ada beberapa penjelasan untuk fakta ini. Beberapa pengamat percaya bahwa teknik Itard ini tidak efektif dan Victor mungkin telah memperoleh bahasa yang lebih jika diberikan instruksi yang lebih baik. Yang lainnya mempercayai hipotesis bahwa Victor adalah masa masa kritis untuk pemerolahen bahasa. Pandangan ini menyatakan bahwa paparan bahasa harus terjadi dalam jangka waktu tertentu (misalnya, dengan pubertas) agar bahasa yang akan diperoleh normal. Meskipun tidak ada yang pasti, Victor diyakini berusia sekitar 16 tahun ketika pelatihan Itard mulai. Akhirnya, beberapa ilmuwan percaya bahwa Victor mungkin memiliki mental terbelakang atau autis dari awal dan bahwa ia mungkin ditinggalkan di hutan karena alasan itu. Lane (1976) membantah poin terakhir, dia cenderung setuju dengan analisis Itard yang menyatakan bahwa Victor adalah normal ketika lahir dan bahwa gejala ia tampilkan adalah konsekuensi dari isolasi di alam liar. 

Sumber: Buku Pyschology of Language
Penulis: David W. Carol