Al-Israa:36

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan diminta pertanggungjawabannya

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"In the name of Allah, the Most Gracious, the Most Merciful"



Friday, 10 March 2017

Pembelajaran Menulis di Sekolah Dasar

Pembelajaran menulis di SD dilaksanakan sejak kelas satu sampai dengan kelas enam. Kegiatan menulis tidak dapat terlepas dari kegiatan bahasa lainnya seperti kegiatan membaca, menyimak dan berbicara. Pada pelaksanaan pembelajaran guru harus dapat memadukan keempat unsur kebahasaan tersebut sesuai dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Rofi’udin dan Zuchdi (1998: hlm, 80-81), mengungkapkan bahwa pembelajaran menulis di SD dibagi menjadi dua kategori yaitu pramenulis dan menulis.
1) Pramenulis meliputi:
a) melemaskan lengan dan menulis di udara,
b) memegang pensil dengan benar,
c) melemaskan jari dengan mewarnai, menjiplak, dan melatih
dasar menulis,
d) melemaskan jari dengan cara menuliskan huruf di pasir, di meja,
dan di udara.

2) Pembelajaran menulis permulaan meliputi:
a) penulisan huruf,
b) penulisan kata,
c) penggunaan kalimat sederhana,
d) tanda baca (huruf kapital, titik, koma, tanda tanya).
           

            Byrne (1988, hlm. 129-130) mengemukakan beberapa alasan mengapa anak-anak di usia sekolah dasar perlu diajarkan menulis. Berikut adalah beberapa alasan penting mengapa anak-anak perlu untuk diajarkan menulis, yaitu: (1) anak-anak biasanya menyukai menulis, (2) banyak anak-anak yang berharap untuk diajarkan menulis, (3) anak-anak memerlukan berhenti sementara dari kegiatan oral, (4) kegiatan menulis memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk bekerja sesuai dengan kecepatan yang mampu mereka jalankan sehingga mereka mendapatkan kegiatan yang membuat mereka merasa nyaman, (5) kegiatan menulis terkadang membantu anak yang kesulitan ketika menghadapi pembelajaran berbicara, (6) kegiatan menulis memberi kesempatan kepada anak-anak untuk mendapatkan kontak secara personal dengan gurunya sehingga anak dapat bebas untuk melakukan kontak dengan gurunya, (7) penting bagi anak-anak untuk memiliki catatan tentang apa yang telah mereka lakukan di kelas, (8) anak-anak membutuhkan kontak bahasa yang lebih, dalam hal ini kegiatan menulis mampu untuk menyediakannya, dan (9) penting bagi anak-anak untuk memperlihatkan apa yang telah mereka lakukan di kelas melalui tulisan kepada orangtua mereka.

No comments:

Post a Comment