Ba co t……ba co t….
Bagaimana rasanya jika ada muda yang usianya jauh di bawah kita, yang mungkin usianya pantas menjadi anak kita mengata-ngatai kita dengan perkataan yang kasar dan tidak enak didengar?… kalau saya bisa menjawab pertanyaan ini dan boleh melakukan apa yang saya kehendaki, ingin rasanya tangan ini menampar mulut anak muda yang tidak sopan itu.
Saya pernah melihat sebuah vidio yang menayangkan seorang wanita muda yang berkata kasar pada seorang ibu-ibu yang mungkin usianya sama dengan usia ibunya. Si perempuan muda itu tidak terima ditegur oleh seorang ibu-ibu di pesawat sehingga ia mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas. Lalu keluar pertanyaan dari wanita paruh baya itu apakah orangtuanya tidak mengajari tentang sopan santun. Dengan marahnya perempuan muda itu menjawab untuk tidak membawa-bawa orangtua.
Yang menjadi kerisauan saya setelah melihat adegan ini adalah kenapa adab seolah-olah hilang. Kemana tata krama yang seharusnya kita bawa dalam kehidupan kita sehari-hari. Bagaimana seharusnya kita bersikap terhadap yang lebih tua, sesama dan yang lebih muda. Bukankah ada keluarga yang menjadi sekolah pertama kita, lalu ada lembaga pendidikan yang memiliki mata pelajaran moral. Tapi kenapa adab itu sepertinya hilang. Tidak ada malu dan ragu ketika anak muda itu berkata kasar pada orang yang lebih tua di depan orang banyak.
Apakah semua didikan orangtua dan guru itu tidak berpengaruh sehingga sudah hilang adab dari perilaku kita?.
Apakah ada yang salah dengan pendidikan kita?
Dimanakah peran para orangtua?. Dimanakah peran para guru di sekolah?.
Jika kita mau berpikir lebih mendalam lagi dan tidak memunculkan emosi, mungkin kita bisa mengatakan bahwa perempuan muda itu tidak terlalu salah. Mungkin ada yang kurang atau terlewat dalam proses pendewasaan dia. Mungkin dia kurang mendapatkan didikan di keluarganya, mungkin dia bersekolah di tempat yang terlalu mengagungkan pengetahuan tanpa memedulikan pelajaran moral.
Banyak faktor yang membuat generasi muda sekarang kurang memiliki akhlak yang baik, walaupun tentu saja masih banyak anak-anak muda yang memiliki tata krama yang sangat baik. Faktor yang pertama adalah didikan orangtua dalam keluarga. Keluarga adalah madrasah pertama bagi anak-anak. Peran orangtua sangat besar pada usia dini. Pada masa inilah peran orangtua untuk memberikan didikan dan adab yang baik pada anak-anaknya.
Jika dalam vidio, perempuan muda itu mengatakan untuk tidak membawa-bawa orangtua. Itu salah besar, kare kemana saja kita melangkah di muka bumi ini, kita memikul nama baik kita dan juga orangtua kita. Sekalinya kita berbuat buruk, maka kita akan menyeret orangtua kita untuk jatuh bersama kita. Pun ketika kita nanti dihisab di yaumil akhir, kita akan membawa orangtua kita, apakah itu ke surga atau ke neraka. Jadi, jangan pernah karena perbuatan kita yang buruk, nama baik orangtua kita pun jadi buruk.
Dengan perkataan si perempuan muda itu, kita pun bisa menduga bahwa bisa jadi memang kurangnya peran orangtua dalam hidup dia. Sekarang ini, banyak orangtua yang sibuk dengan pekerjaan dan urusan mereka masing tanpa terlalu banyak berperan dalam masalah pendidikan dasar anak-anak mereka. Banyak orangtua yang tidak terlalu mementingkan pendidikan akhlak bagi putra putri mereka. Mereka berpikir menyekolahkan anak-anak di sekolah yang bagus dan mahal sudah cukup. Padahal, pendidikan dasar di dalam keluarga sangat penting dalam kehidupan anak-anak.
Anggapan orangtua yang merasa sudah cukup menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah yang bonafid dan mahal pun sepertinya kurang tepat. Banyak institusi pendidikan yang lebih mementingkan pengetahuan dan tidak terlalu menganggap penting pendidikan moral dimana porsi ilmu pengetahuan jauh lebih banyak dibandingkan porsi pendidikan moral dan akhlak. Persaingan untuk mendapatkan posisi yang terbaik di sekolah juga membuat para siswa bersaing secara keras dan kompetitif sehingga mereka sedikit lupa bahwa ada akhlak dan moral yang seharusnya meraka perhatikan juga.
Ah, jika kita memikirkan siapa yang salah dalam hal ini, maka kita tidak akan menemukan jawabannya dalam waktu yang singkat. Terlalu banyak faktor yang mempengaruhi moral anak-anak muda sekarang. Terlalu rumit untuk mengurai siapa yang seharusnya bertanggung jawab atas kurangnya adab pada anak-anak muda sekarang.
Wallahu’alam…^_^…
No comments:
Post a Comment