Al-Israa:36

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya akan diminta pertanggungjawabannya

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"In the name of Allah, the Most Gracious, the Most Merciful"



Thursday, 6 November 2014

Bahaya Orangtua yang Narsis


pic from imqarcade.com

Artikel berjudul The Problem with Narcissistic Parents membahas tentang orangtua yang narsis dan dampaknya terhadap anak mereka. Dalam artikel ini disebutkan bahwa orangtua narsistik seringkali memaksakan apa yang dikehendakinya kepada anak-anak mereka. Orangtua yang narsis memenuhi ego atau kepuasannya lewat keberhasilan atau kesukseskan yang didapatkan oleh anak mereka.
Orang tua narsistik menganggap bahwa anak-anak mereka adalah investasi mereka sehingga meraka berhak untuk mendapatkan keuntungan dari anak mereka. Sebenarnya orangtua narsistik hidup dalam rasa percaya diri dan penghargaan diri yang rendah sehingga mereka menuntut anak mereka untuk membayarnya dengan kesuksesan yang harus dicapai oleh anak mereka. Mereka memaksa anak mereka untuk sukses agar mereka bisa membanggakannya kepada orang lain. Orangtua narsistik menginginkan semua penampilan anak bercermin pada diri mereka.
Dampak buruk bagi anak yang dibesarkan oleh orangtua narsistik adalah besarnya beban yang ditanggung oleh anak dan akan menyulitkan serta menyakitkan bagi anak untuk menjalankan kehidupannya.
Dalam artikel ini disebutkan bahwa orangtua mungkin saja berkeinginan yang terbaik untuk anak-anak mereka tapi mereka lupa bahwa anak memiliki keinginan sendiri yang disukainya. Seharusnya orangtua mencurahkan cinta yang sebenarnya. Sebagai orangtua seharusnya menghargai anak sebagaimana mereka apa adanya dan mendukung penuh mereka untuk mengembangkan segala potensi yang ada pada mereka. 





No comments:

Post a Comment